Suasana acara gabungan pendidikan agama Islam di SD Negeri Kebayoran Lama Selatan 01-02-03. |
Ada yang menarik di sela-sela acara tersebut, yaitu pada bagian-bagian awalnya ada sesi 'Tepuk Anak Soleh'. Tepuk Anak Soleh itu hampir mirip layaknya "Tepuk Pramuka" dan yang sejenisnya. Kalau orang yang terbiasa dengan lingkungan komunitas keagamaan yang eksklusif, tentu ini sangat menyejukkan pada ranah privat.
Namun, di sisi yang berbeda, bila ini dihadirkan ke ruang publik, pasti akan ada yang di antara kita terkaget-kaget kalau dicermati lebih dalam. Terlebih, bagi kita yang akrab dengan isu-isu pluralitas dan perbedaan. Malah, ada yang bilang mengancam dan mengandung bibit disintegrasi bangsa atau mengancam kebhinekaan kita di nusantara ini. Ha ha ha!
Nah, beginilah bunyi Tepuk Anak Soleh itu:
[Tepuk tangan 3 kali] … “AKU
[Tepuk tangan 3 kali] … “ANAK SOLEH
[Tepuk tangan 3 kali] … “RAJIN SOLAT
[Tepuk tangan 3 kali] … “RAJIN NGAJI
[Tepuk tangan 3 kali] … “ORANG TUA
[Tepuk tangan 3 kali] … “DIHORMATI
[Tepuk tangan 3 kali] … “ADIK KAKAK
[Tepuk tangan 3 kali] … “DISAYANGI
[Tepuk tangan 3 kali] … “CINTA ISLAM
[Tepuk tangan 3 kali] … “SAMPAI MATI
“Lā ilāha illa'l-Lāh, Muḥammada'r-rasūlu'l-Lāh…!!
“YES! (tangan kiri dikepal dan sikut digerakkan ke bawah)
“Sekali lagi: YES! (tangan kanan dikepal dan sikut digerakkan ke bawah)
“Dua-duanya: YES!” (dua tangan mengepal dan dua sikut di gerakkan ke bawah)
--
Sumber:
[1] http://infopaudpendidikananakusiadini.blogspot.com/2010/10/tepuk-anak-soleh.html; 07:25 27-Jul-2012
[2] http://www.yusufmaulana.com/2012/01/tepuk-anak-soleh-tanamkan-terorisme.html; 07:25 27-Jul-2012
*diposting via Blogger.com