Iseng...

10:39 19/04/2007--Single "The Best Thing"-nya Mocca, enak dan ringan banget didengar. Gue nggak tau nama album apa yg mereka luncurkan. Kayaknya gw mesti beli ni album.

--
10:35 19/04/2007--Tgl 15 April lalu adlh hari Ahad. Kesibukan hari libur, aq hadir dlm undangan Maulid Nabi Besar Muhammad saw. organisasi remaja Mesjid Cut Meutiah. Undangan itu dtgnya hari Kamis sore. Kbetulan gw sendiri yg nrima. Undangan diantar sendiri oleh Debri dari PRISMA (Pemuda Remaja Islam Mesjid Al-Amin) Radio Dalam.

Menuju Mesjid Cut Meutiah, gw berdua brsama Azrul "Uul" Fahmi. Sempet nyasar ke Mesjid Cut Nyak Dien yg kami kira mesjid Cut Meutiah. Hi hi hi... Yg kita datangin bukannya maulid, malah acara Akad nikah. Padahal, kami udah bilang ama Citra (anak PRISMA yg jadi panitia) bhw kami sdh sampai. Heuheuy...

--
10:35 19/04/2007--Kemarin pagi dia--[??????]--lewat. Dia hiasi mulut mungilnya dg senyuman dan sapaan. Hm, membawa kesejukan.

Dia--[????]--mengatakan ttg kehadirannya pd bulan mendtg. Aku senang mengetahui hal itu. Kpd temannya--[??????]--kukatakan hal itu. Ah, ia hanya senyum saja.

[????]--pagi ini, dia dtg. Eeh, dia lupa lagi: Bawa kamera yg mesti kuservis ke Fuji di dekat Pasar Senen

08:24 12/04/2007--Api (cinta kasih), air (tolong-menolong), kayu (musyawarah) dan tanah (saling memaafkan), merupakan empat komponen takwa yang penting dalam merajut kehidupan rumah tangga. Amin. *Ngarang lo, Li!!!* :-P

--
08:20 12/04/2007--Ah, perasaanku ini terlalu posesif. Sehingga, tak ada rasa ikhlas dalam diri menyikapi itu semua. Mengapa aku tidak bisa naif sedikit pun tentang rasa cinta? Nggak bisakah aku sedikit berpura-pura? Mampukah rasa ghairat ini hilang tentang dia dan dia melulu?

Rasa baik yang mereka tampilkan, kauterjemahkan berbeda dalam tafsir aneh picikmu. Respon bijak--atau mungkin menyakitkan--yang bisa saja terjadi darinya dan dia, malah kaupikir lain meski yang ini belum kaualami. Atau jangan-jangan, introver nantinya. Ih, amit-amit.

Kaurasa berat mengambil sikap ikhlas. Tapi tak apa lah. Namanya juga hidup. Dan kau hanya bisa banyak-banyak berdoa dan berharap. Meski pada kenyataannya, pahit banget. Pahit, tau!

Kau pernah katakan secara tak langsung betapa hati yang terluka. Namun jika dilihat lebih mendalam: Kau sedang melukai diri sendiri (?). I.e., jangan-jangan kau pun sedang terseret ke dalam kegelapan itu juga.

Ya, kau sadar akhirnya. Itu semua membawamu pada hati yang merana yang hanya akan menggerogoti diri. Tak sadar, itu juga yang akan menyedot semua potensi amaliah. Semestinya, kau berpasrah. Seharusnya, kau lebih mengkonsentrasi diri memanifestasikan nilai-nilai luhur Kealfatihahan dalam hidup. Yaa, memaknai hidup begitu-deh!

Well, aku hanya bisa berdoa. Semoga Gusti Allah swt. Sang Pangeran, menutupi setiap kelemahkan-kelemahan manusiawi kita, mengampuni segala dosa dan kekhilafan. Karena, ya Allah, hanya Engkau-lah Wujud yang tidak akan ada kelemahan. Maha Suci Engkau dari itu semua. Dan dengan ini, kami memuja-muji Engkau--Yang Maha Agung.

Salam, cinta kasih dan sayang tiada terhingga kepada Junjungan Baginda Rasul saw.! Dan sebagaimana itu semua telah 'Kau anugerahkan kepada beliau saw., alirkanlah percikannya--sedikiit saja--kepada kami, ya Allah!


--
07:27 12/04/2007--Aku senang dengan kedatangan Kamilatunnisa--adikku tercinta--ke Kebayoran yang intinya hanya ingin ngobrol denganku. Dengan kedatangannya kemarin, aku merasakan rasa cinta yang mengalir. Kami banyak mengobrol ttg Mama, dan Syarifatunnisa serta Sajidah--adik-adikku juga yang merupakan kakak dan adiknya. Ah, aku benar-benar mencintai mereka semua. Saking cintanya, aku selalu timbul rasa haru terhadap mereka jika mengingat rasa tulus dan cinta mereka padaku. Sedih sekali, apalagi, jika aku teringat akan masa-masa lalu yang pahit ketika krisis. Masa lalu yang kalau dipikir-pikir, hal ini belum tentu bisa didapat oleh keluarga lain.

--
09:30 11/04/2007--Eceng gondok yang kau pindahkan ke dalam Vas
Indah dipandang ketika bunganya tengah bermekaran di musim semi ...

...
tapi bukan berarti aku akan menyukainya
belum tentu
karena kau tidak tahu atau mungkin iya
suasana dan gejolak hati yang rindu akan sentuhan cinta

aduhai yang menyelimuti diri dengan kerudung biru telor asin
biarkan hati ini merana
meregang rasa tiap sudut dan relung suka cita khayal
karena kau tidak tahu atau mungkin iya
suasana dan gejolak hati yang rindu akan sentuhan cinta
...

.x
kini kau boleh tahu sang pujaan hati
yang dari ubun-ubun hingga ujung kaki yang penuh getar

x.
oase padang pasir yang telah melepas dahagaku ternyata
hanya tetesan-tetesan keikhlasan yang terlahir dari ketakwaan dan perjalanan panjang perbaikan diri

--
09:11 11/04/2007--Petang, tIga hari yang lalu, kulihat ia sedang berdua dengan temannya menaiki tangga. Aku berusaha jaim. Tak enak aja, bahkan teRlihat sedikit. YOu know-laH, hal itu akan jadi bahan obrolan senggang.

--
05:27 09/04/2007--Pagi ini usai subuh, di belakang, lapangan Ahmad Yani milik pemda, kulihat serambut tipis uap-uap air bagai kabut. Sejuk sekali. Dari kemarin siang hingga jauh malam, hujan sempat mengguyur Jakarta. Walhasil pagi ini, hawa dingin inilah yang dapat kurasakan.

--
02:52 08/04/2007--Sejak balas-membalas Es-em-es td sore, yg kau awali dg dua missed calls, aku senantiasa terpikirkanmu. Hingga Fajar dini hari Ini, barisan kata-katamu masih membekas pada relung-relung benak.

Apa benar Ia memiliki ROna meraH di pipi?
Tadi pAgI, tertulis deretaN kalImat untuknya dariku. TApi, Ia tak sadar akaN hal Itu.

--
19:58 22/03/2007--Ada apa denganku? Sepertinya, (namanya juga perasaan!), ajalku semakin dekat saja. Soalnya kalo aku ngeliat film-film lawas, suka jadi aneh, gitu-deh.