Kutipan dan Adaptasi dari tulisan Romo Sastrapratedja tentang Kesejarahan

http://www.math.yorku.ca/SCS/Gallery/images/timelines/rand_world_1_horiz.jpg


KONSEP kesejarahan mengimplikasikan «pertama» fakta bahwa setiap manusia melihat dirinya ditempatkan dalam ketegangan antara masa lampau yang telah diwujudkan dan kemungkinan baru untuk diwujudkan; manusia adalah gabe (Jerman), pemberian masa lampau; dan aufgabe, tugas masa depan. Itulah sebuah otentifikasi, yakni kesatuan dalam tiga dimensi (lalu-kini-nanti) yang memiliki dinamika hidup.

«Kedua», adalah impikasi kesadaran, bahwa ada kemungkinan berintervensi dalam proses sejarah melalui keputusan bebas dan kerja manusia.

«Ketiga», sejarah merupakan tugas manusia dengan ditekankannya tanggung jawab manusia atas sejarah.

Oleh karenanya, kesejarahan adalah lebih dari sekedar ciri-ciri kebersamaan dengan ciri-ciri manusia lainnya. Kesejarahan adalah kristalisasi segenap komponen fundamental eksistensi. Manusia merupakan pengada historis karena ia harus mewujudkan keberadaannya bersama yang lain di dunia.[]